Jurnalis : Solikin
Blora, PANI News.- Maestro Dalang Wayang Krucil Ki Pasiran yang berasal dari Desa Pojokwatu Kecamatan Sambong Kabupaten Blora Provinsi Jawa Tengah, ikut daftar Anugrah Kebudayaan Indonesia tahun 2023 pada 30/6/2023.
Isnawati, Cucu pertama Ki Pasiran, mengatakan "Alhamdulillah kakek saya sudah ikut pemberkasan untuk ikut serta dalam Anugrah Kebudayaan Indonesia tahun 2023, besar harapan saya akan masuk nominasi peraih Anugrah Kebudayaan Indonesia tahun ini.
Selain itu, saya juga bersyukur bisa ikut serta saat pentas di Denpasar Bali pada acara Festival Wayang Internasional yang digelar tanggal 28-29/4/2023.
Tak pernah terbayang oleh saya bisa sampai ke Bali hanya dengan ikut mentas seni wayang krucil yang sudah ditekuni kakek saya selama 55 tahun lalu, dan diusianya yang saat ini 76 tahun masih terlihat enerjik.
Mudah mudahan kelak saya juga bisa seperti kakek saya suatu saat nanti, memang untuk saat ini saya baru diizinkan untuk mementaskan lakon Wayang Mbah Mayrah saja, tetapi sedikit demi sedikit saya coba belajar tokoh Wayang Krucil yang lainnya.
Sedangkan berkas yang saya terima dari Dewan Kebudayaan Blora, melalui pendamping kami sudah sejak tanggal 23/6/2023, namun karena pendamping kami masih diluar kota baru tanggal 30/6/2023 baru kami lengkapi". Ucapnya.
Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata, melalui Bidang Kebudayaan yang menerima berkas saat itu (30/6/2023/, biasa kami memanggil, Anjar mengatakan, "Berkas Ki Pasiran sudah lengkap, jika ada yang kurang nanti kami kabari". Ungkapnya.
Sedangkan, menurut pendamping Sanggar Seni Wayang Krucil Isnamukti', Suryono yang merupakan Ketua Pasukan Adat Nusantara Indonesia (PANI) DPD I Provinsi Jawa Tengah melalui pesan whatsapp mengatakan, "Saya akan mengawal Maestro Dalang Wayang Krucil yang saat ini sudah berusia 76 tahun ini dengan segenap kemampuan saya, juga saya berharap ada program khusus dari pemerintah kabupaten, provinsi sampai pusat untuk pelestarian Seni Wayang Krucil ini, karena saat saya ikut di Bali saat itu, penampilan Maestro Ki Pasiran memang masih sangat istimewa". Pungkasnya.
