Blora, PANI News.- 34 Negara saksikan live streaming pentas Wayang Krucil Blora Jawa Tengah bersama Ki Pasiran Pojokwatu pada 28/4/2023.
Sugiyanto, sesepuh Adat Jipang Panolan, saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp pada 8/5/2023, "Wayang Krucil Blora mendunia, seperti saat tampil di Denpasar-Bali saat itu, karena kata panitia live streaming.
Saya merasa sangat berbeda, ketika melihat pentas Wayang Krucil Blora, saat di Balai Kambang Situs Mbah Mayrah/Ratu Ayu Mirah Sorogo dengan di Denpasar - Bali, jika di Bali sangat mempesona, mungkin karena didukung dengan sound sistem yang bagus, setting panggung dengan pencahayaan yang luar biasa, suaranya juga terdengar menggelegar, alat musik tradisional sederhana tapi terdengar istimewa, dan saya merasa bangga bisa sampai pentas di Bali, meskipun jika pentas di situs, hanya sound sistem biasa, itu tetap kami lakukan, sebagai tradisi turun temurun yang harus setiap tahun dilaksanakan.
Ya mungkin bisa pentas di Bali, adalah bukti bahwa dengan tetap terus menjalankan tradisi yang pernah ada, suatu saat nanti akan menemukan saat - saat yang berbahagia, dan itu sudah kami terima kemarin, meskipun tampil 30 menit, kami bisa tamasya melihat keindahan Pulau Dewata". Ucapnya.
Selain itu, penampilan Dalang Ki Pasiran Pojokwatu, sangat berbeda, juga seperti yang di ceritakan Ki Pasiran kepada awak media, pada 7/8/2023, "Saya saat pentas di Bali, merasakan seperti ada dorongan gerakan yang tidak seperti biasanya, suasana saat itu, juga seperti kembali kemasa lalu, saya saat pegang wayang, seperti ada yang menggerakkan sendiri tangan saya, bahkan tempat duduk saya seperti digerak gerakan, sempat saya pegang, dan terasa biasa, tetapi ketika pegang wayang lagi, keadaan seperti digerakan lagi". Ceritanya.
Hal berbeda juga dialami pemandu wisata biro perjalanan yang membawa rombongan Sanggar Seni Wayang Krucil 'ISNAMUKTI', Erwin yang masih diceritakan Ki Pasiran, "Ki saya ko merinding ya". Tanyanya, langsung saya tepuk-tepuk pundaknya saat itu, dan saya katakan, "Sudahlah tidak apa-apa". Ungkapnya.
Sedangkan menurut Rudi, salah satu tim Wayang Krucil dari Kediri, saat menghubungi awak media yang meliput saat itu, pada 8/5/2023 mengatakan, "Saya selama meneliti pentas wayang krucil di Jawa Timur, baru kali ini melihat ada wanita yang ikut satu panggung di pentas wayang krucil, pria menggunakan seragam merah dan hijau ada di setiap sudut panggung". Tanyanya.
Kemudian oleh awak media yang saat itu mendampingi Sanggar Seni Wayang Krucil 'ISNAMUKTI', Suryono dari rilis yang pernah diunggah beberapa waktu lalu "Kalau pria dan wanita yang memakai seragam merah dan hijau itu merupakan penggambaran pasukan Soreng yang pada jaman Kadipaten Jipang dibawah Pimpinan Arya Penangsang, merupakan pasukan khusus untuk menjaga keamanan di Kadipaten Jipang saat itu, dan sampai saat ini terus di lestarikan pada setiap pentas Wayang Krucil Blora di Situs Mbah Mayrah/Ratu Ayu Mirah Sorogo Kelurahan Ngelo Kecamatan Cepu Kabupaten Blora Provinsi Jawa Tengah". Jelasnya.
Kabar gembira juga datang dari Wakil Sekretaris Jenderal UNIMA Indonesia, Dr. Maria Theresia Widyastuti MM. Psi, yang mengirim pesan ke redaksi media melalui WhatsApp pada 8/5/2023, "Saat ini Wayang Krucil sudah di tangkap radar UNIMA untuk dilestarikan dan dikembangkan, karena saat pentas kemarin langsung dilihat secara live melalui you tube oleh 34 negara yang hadir". Tulisnya.
Sekilas tentang Profil UNIMA Indonesia yang redaksi telusur melalui google, dan sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, "Seni dan budaya wayang (wayang) Indonesia sudah merambah jauh ke mancanegara. Pada tanggal 7 November 2003, UNESCO menetapkan wayang Indonesia sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi Manusia. Deklarasi diadakan di Paris-Prancis.
Selanjutnya pada tanggal 1 Desember 2006 telah dibentuk Asean Puppetry Association (APA) yang deklarasinya diadakan di Istana Wakil Presiden dan disaksikan oleh Wakil Presiden RI saat itu, Yang Mulia Bapak Jusuf Kalla. Sekretariat Asean Puppetry Association berada di Jakarta. Untuk lebih melestarikan, mengembangkan, mempromosikan dan memasyarakatkan wayang, selain meningkatkan kerjasama antar komunitas wayang/wayang di seluruh dunia, Indonesia telah bergabung dengan UNIMA International. Sesuai Konstitusi UNIMA, untuk bergabung dengan UNIMA Internasional di suatu negara, harus dilakukan oleh organisasi pedalangan nasionalnya; dalam hal ini UNIMA Indonesia telah didirikan oleh Sena Wangi (Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia/ Sekretariat Wayang Nasional Indonesia) dan Pepadi (Persatuan Pedalangan Indonesia/ Persatuan Dalang Indonesia). Deklarasi pendirian UNIMA Indonesia ditandatangani pada tanggal 15 Desember 2009.
Union International de la Marionette (UNIMA) sebagai organisasi internasional saat ini beranggotakan 68 negara dari Asia, Eropa, Amerika Serikat, dan Australia dengan kantor pusat di Charleville-Mezieres, Perancis.
Sumber lain, tentang Festival Wayang Internasional Seperti yang diunggah, salah satu media KOMPASTV dengan Judul "Gelaran Festival Wayang Internasional di Bali, 34 Negara Berpartisipasi" tertulis Vod | 29 April 2023 | 17:05 WIB.
Bahwa, Bali dipilih menjadi lokasi gelaran Festival Wayang Internasional.
Acara digelar oleh Union Internationale de la Marionnette d’Indonnesie atau UNIMA Indonesia.
Festival digelar dua hari 27 hingga 28 April 2023 di Taman Kota Lumintang Denpasar. Dari 100 negara anggota UNIMA, 34 hadir langsung berpartisipasi.
Indonesia pun menyajikan wayang dari berbagai budaya, termasuk dari DKI Jakarta dan Jawa Barat.
Fesitval digelar guna menjaga popularitas dan kelestarian seni wayang. Ajang ini juga menjadi wadah kreasi dalang-dalang muda.
