Notification

×

Iklan

Iklan

SESARENGAN BANGUN BLORA STTR CEPU DAMPINGI 12 DESA

Jumat, 22 April 2022 | 17.33 WIB Last Updated 2022-04-22T10:33:55Z

Laporan Redaksi

Blora, PANI News.- Sesarengan bangun Blora, STTR Cepu dampingi 12 Desa, seperti yang disampaikan Ketua STTR Cepu, Ir. Sarjono. M. Eng melalui pesan whatsapp, pada 22/4/2022.

"Peran Perguruan Tinggi dalam Gerakan Sesarengan Ngopeni Kadang Kekurangan melalui “Satu Perangkat Daerah Satu Desa Dampingan Menuju Desa Unggul dan Berdaya Saing”

Gerakan Sesarengan Ngopeni Kadang Kekurangan melalui “Satu Perangkat Daerah Satu Desa Dampingan Menuju Desa Unggul dan Berdaya Saing” adalah replikasi Program Inovasi Gubernur Jawa Tengah H. Ganjar Pranowo, SH, MIP yaitu Maju Bareng untuk Penanggulangan Kemiskinan melalui Gerakan “Satu Perangkat Daerah Satu Desa Dampingan Menuju Desa Lebih Sejahtera” yang sudah diterapkan mulai Tahun 2019 sampai sekarang.
Replikasi yang diterapkan di Kabupaten Blora berdasarkan Surat Edaran Gubernur Jawa Tengah Nomor 450/0007383 tanggal 18 Mei 2021 tentang Replikasi Gerakan “Satu Perangkat Daerah Satu Desa Dampingan”. Kabupaten Blora mereplikasi dengan sebutan Gerakan Sesarengan Ngopeni Kadang Kekurangan melalui “Satu Perangkat Daerah Satu Desa Dampingan Menuju Desa Unggul dan Berdaya Saing” sebagai upaya percepatan penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Blora pada khususnya dan di Jawa Tengah pada umumnya, dan juga pemulihan ekonomi pasca terjadinya pandemi covid-19.

Gerakan ini menggunakan konsep “Kolaborasi Berjenjang” dengan menjalin kemitraan bersama pihak-pihak lain termasuk non pemerintah (swasta, Lembaga zakat, perguruan tinggi). Dalam upaya menumbuhkan komitmen dan semangat gotong royong dalam rangka penanggulangan kemiskinan di Jawa Tengah.
Tujuan Program “1 Perangkat Daerah 1 Desa Dampingan” yaitu (1) Mewujudkan Program sesarengan Ngopeni kadang kekurangan yang dilakukan oleh perangkat daerah, (2) Mengupdate data by name by address penduduk miskin di 48 desa prioritas yang dilakukan oleh Pemerintah Desa bersama OPD pendamping, (3) Pemetaan potensi desa yang bisa dikembangkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat desa.

Dalam pelaksanaan kegiatan ini perguruan tinggi diberi peran agar dapat ikut berpartisipasi. Perguruan Tinggi malalui Tenaga Pendamping akan membantu pemerintah daerah dalam pengentasan kemiskinan sesuai dengan kondisi kekhususan masing – masing desa. Membantu Perangkat Dearah dalam update data Terpadu Kesejahteraan Sosial ( DTKS) dan inventarisasi potensi desa, mengkoordinasikan dan bekerja sama dengan perangkat daerah terkait dengan program penanggulangan kemiskinan Pemerintah Daerah Kabupaten Blora". Ungkapnya.

Sekolah Tinggi Teknologi Ronggolawe (STTR) sebagai salah satu perguruan tinggi yang ada di Kabupaten Blora juga dilibatkan dalam kegiatan pendampingan 1 OPD 1 Desa Dampingan. STTR mendapat 12 Desa Dampingan yang terdiri dari Kelurahan Tambakromo Kecamatan Cepu, Desa Bleboh Kecamatan Jiken, Kelurahan Wulung Kecamatan Randublatung, Kelurahan Kunden Kecamatan Blora, Desa Jepangrejo Kecamatan Blora, Desa Ledok Kecamatan Jiken, Desa Kedungtuban Kecamatan Kedungtuban, Desa Jomblang Kecamatan Jepon, Desa Doplang Kecamatan Jati, Desa Sukorejo Kecamatan Tunjungan, Kelurahan Bangkle Kecamatan Blora dan Desa Sendangwungu Kecamatan Banjarejo.

Saat ini kegiatan yang sedang berlangsung adalah kegiatan pemantauan dengan melakukan kunjungan ke desa dampingan untuk dialog dengan teknik FGD, observasi dan kajian dokumen. Kegiatan pemantauan ini dilaksanakan Senin, 18 April 2022 sampai dengan Kamis 28 April 2022.
×
Berita Terbaru Update