Notification

×

Iklan

Iklan

DESA LUMBUNG AIR KABUPATEN BLORA

Sabtu, 05 Maret 2022 | 16.44 WIB Last Updated 2022-03-05T10:59:47Z

Jurnalis : Sudadi/Suparmin/Solikin

Blora, PANI News.- Hakim Morindra atau Morindra Kresna SH, salah satu narasumber Sosialisasi Tentang, Pohon Sahabat Air dari Yayasan Konservasi Lingkungan "Pamor Kuwat" yang sekretariatnya beralamat di RT. 1 RW. 1 Desa Tempuran Kecamatan Blora Kabupaten Blora pada 5/3/2022.

Bertempat di Lt. II Kantor Kecamatan Sambong, yang dihadiri seperti dalam isi surat undangan tanggal 4/3/2022, yaitu Kepala Desa Se-Kecamatan Sambong Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Dalam sambutannya saat sosialisasi berlangsung, dalam sepenggal ceritanya mengatakan, "Belakangan ini, sering kita lihat tv, yang sering kita denger dari media masa, sering kali yang kita lihat bencana alam, banjir, tanah longsor, tapi ada satu bencana yang perlahan lahan tapi pasti, yaitu kekeringan". Ucapnya.

Disambung lagi setelah selesai acara sosialisasi, Hakim yang pernah bertugas di pengadilan blora, lalu di Pengadilan Negeri Jembet, saat ini masih bertugas di Badan Pengawas Mahkamah Agung Jakarta menambahkan, "Jadi penanaman pohon sahabat air di daerah daerah yang katakanlah tepi hutan titik sumber mata air tuh tidak lain untuk menyelamatkan sumber air yang ada di desa itu.

Atau pinginnya kita, se Blora ini, mata air di Blora ini kita selamatkan, tidak lain kenapa, air ini nanti luar biasa pentingnya, emas biru nantinya, siapa yang punya air akan hebat nantinya, nah kalau kita bisa, bisa buat Blora ini dari sekarang, tindakan tindakan nyata itu, bisa jadi 20 tahun lagi kalau punya air, Blora luar biasa, kita ngomongnya tidak sebentar ya, sekali lagi, penanaman pohon sahabat air tuh, bukan ngomong 1 tahun 5 tahun, makanya peran serta cdk juga, pemda juga, bpdes juga, sampai tingkat provinsi, sampai perhutani, ya untuk menyiarkan ini, orang tidak tau manfaatnya pohon sahabat air, banyak orang bilang ini pohon tidak berguna, padahal ini berguna untuk melindungi sumber sumber yang ada dibawahnya, banyak sekali alam ditebangi.

Diambil tanpa berpikir panjang, bahkan untuk menumbuhkannya perlu puluhan ratusan tahun, jadi harapannya, sekali lagi suatu hari blora yang hari ini terkenal kering, nanti terkenal lumbung air, seperti visi kita tadi di depan, Desa Lumbung Air Kabupaten Blora, dan mudah-mudahan makin makmur". Jelasnya.
×
Berita Terbaru Update