Blora, PANI Blora,- Ketua Pasukan Adat Nusantara Indonesia (PANI) DPD II Kabupaten Blora, Darsono kepada paninews.com mengatakan : "Adat Blora harus tetap ada, saya sudah jarang melihat lagi yang memakai baju adat khas blora, contohnya baju samin, memang jika suatu waktu ada asn sering memakai baju samin, namun untuk masyarakat biasa sudah jarang sekali terlihat, pernah ada cerita dari teman, memakai baju samin malah dibilang mau ndalang, sangat ironis sekali, padahal baju samin adalah peninggalan para pejuang yang ada di Kabupaten Blora, dan saya bersama Pasukan Adat Nusantara Indonesia yang ada di Kabupaten Blora akan memperjuangkan untuk mengusulkan baju adat samin untuk di pakai di sekolah, khususnya pelajar dari TK-Perguruan Tinggi". Ucapnya.
Saya juga ucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu dari Kantor Kesbangpol Kabupaten Blora yang telah berkunjung ke sekretariat PANI Blora, mohon maaf bila sambutannya mungkin sangat sederhana, karena pemberitahuannya sangat mendesak pada 31/1.
Sekitar jam 09.00 saya dihubungi Ketua PANI DPD I Provinsi Jawa Tengah, Suryono, bahwa nanti jam 11.30 Kesbangpol Blora akan berkunjung.
Juga poro sedulur PANI Blora yang hadir, diantaranya, Ketua PANI Kecamatan Sambong, Suwardi, Anggota PANI Kecamatan Bogorejo, Siti yang mewakili Ketuanya Kang Warsono, Anggota PANI Kecamatan Banjarejo, Siti Nuriah yang mewakili Ketuanya, Suparman, Anggota PANI Kecamatan Kradenan, Eni Puji Lestari, Anggota PANI Kecamatan Jepon, Murbety dan Suwaji yang mewakili Ketuanya, Suntoro.
Serta Rombongan Ketua PANI JATENG, bapak Suryono beserta Penasehat Hukumnya Advokat Budi Prayitno, S. Hi, C. Me, Edy Sulistyo, SH, Anggota PANI Kecamatan Cepu, Sudadi dan Anggota Paralegal Padepokan Hukum Analisis Sejahtera Las Firm, Totok, karena ada kepentingan yang tidak bisa ditinggalkan jadi tidak bisa mendampingi PANI Blora dalam menerima kunjungan dari Kesbangpol Kabupaten Blora". Ungkapnya.
Untjk Sekretariat PANI Kabupaten Blora beralamat di Desa Bacem Kabupaten Blora Jawa Tengah.